Posting Lalu

Kamis, 16 Desember 2010

kalau gak suka ya jangan dibaca.......!!!

         Cinta, banyak orang mengatakan kalau cinta itu buta, cinta laksana pedang yang terhunus siap menebas siapa saja yang dihadapannya. Tapi itu bukan namanya cinta sob…! Cinta punya mata, punya telinga, punya perasaan, dan cinta itu hidup, cinta memberikan keindahan tersendiri bagi pelakunya, hehehe… tau aja padahal gak tau. Kalau orang bilang cinta bisa ngerubah segalanya, ngerubah preman jadi ustadz, bodoh jadi pandai, malas jadi rajin, yang mati jadi hidup, ow kalo tu gak bisa namanya juga orang dah mati tapi kalo hatinya yang mati bisa aja kan.
         Ya… itulah saudaraku, cinta… cinta kalo dipandang dan dirasa enak juga tapi kalo dimakan gak tau yah….! Banyak orang rela mati demi cintanya, mereka adalah pejuang cinta sejati, cinta sejatinya yakni cinta hanya kepada Allah SWT, mereka tak tanggung-tanggung meninggal di medan perang demi cintanya dan menjadi mujahid. Subhanallah, indah bener yang namanya cinta. Tapi kalo kita denger akhir-akhir ini banyak orang yang mati demi cintanya, kayak berita di TV tuh. Seseorang meloncat dari tower laksana penerjun bebas tapi gak pakai parasut sih, sebelum loncat dia niatin dulu ‘Aku rela mati demi cintaku padamu’ (maksudnya cintanya kepada sesama manusia) wuesss…… nih orang dah loncat, eh…. gak ada yang mau nangkep, inna lillahi wa inna ilaihi raaji’un, tewas ditempat deh. Tapi matinya nih orang gak bisa disebut sebagai pejuang cinta sejati atau mujahid, mereka laksana mati konyol, waduhh, sia-sia donk !. Putus cinta bukan berarti akhir hidup kita, toh masih ada waktu kalo memang masih ada umur, tapi bener juga omongan orang pinggir jalan kalau bersatu kita teguh, bercerai kita kawin lagi, hehehe….. gak ada matinya, mungkin aja dia bukan jodoh kita, trus ada juga yang bilang kalo ‘Cinta ditolak, dukun bertindak’, wah….. orang ke3 donk. Tapi jangan mbahas dukun toh aku juga asli orang Dukun, hehehe…….
          Tapi bagaimana cerita pemuda-pemudi yang sedang buai cinta? Waduhh, ku juga gak tau, tapi tergantung niatnya ja kan, kalo memang cintanya diniatkan karena Allah SWT dan mengharap ridho-Nya, ya insyaallah…… tapi aku pernah denger kalo ada beberapa golongan yang menjadi musuh syaithanirrajim, salah satu golongannya adalah pemuda-pemudi yang saling mencintai karena Allah SWT, wahh ! semoga aja aku termasuk. Amien…..
          Dah seliwar-seliwer nih, gak enak bikin capek aja ! tapi sob ku gak bisa komen lagi tentang masalah cinta, toh aku juga baru anak kemaren yang baru aja bisa bersihin ingusku sendiri. Tapi bagaimana ya rasanya jika kita ditinggal orang yang kita cintai dan sayangi ? he...mm, kalo yang ini aku bisa sedikit komen sob, ya mungkin ini pengalaman pribadiku aja yah (itung-itung curhat lah…!). Mungkin sudah hampir setahun lebih aku ditinggal mati sama nenekku, dia tuh orang yang aku cintai dan sayangi, meski namanya juga nenek-nenek yah ! identik bawel, suka marah-marah, selalu ngatur kehidupan kita, tapi ini yang bikin aku kangen (he…mm, merenung dikit gak apa-apa yah !). Oh ya… hampir lupa, rasanya bukan sakit lagi lebih dari itu malahan, saat-saat itu aku mengalami keterpurukan dalam hidupku, bahkan selang beberapa hari setelah kematian nenekku aku pun jatuh sakit dan harus istirahat total kurang lebih 9 hari, duh… berapa banyak uang yang dikeluarkan keluargaku ya….?
          Memang aku butuh waktu lama untuk bangkit, meski amanah menjadi ketua IPRA waktu itu sudah menanti. Huuhhh… gimana yah waktu itu aku bingung sekali, ku putuskan tuk pasang tampang kokoh namun hati hancur.
          Pengalaman ini buatku mengerti arti cinta dan kasih saying karena Allah SWT, sejak hari itu ku putuskan aku tidak akan melukai atau memainkan perasaan orang lain, termasuk kamu yang membaca tulisanku ini (tapi yang ku kenal aja yah….!) hehehe…., tapi saat ini pun aku masih takut akan kehilangan orang yang ku sayangi (wajarlah manusiawi). He…mm, berat ya hidup ini, tapi takkan berat kalau dipikul bersama-sama, bareng temen, keluarga, atau mungkin istri tercinta (hahaha….. itu bahasan nanti aja !). Tapi kalo boleh nanya…..? Bila seseorang bisa ngerubah hidup kita kearah yang baik, misalnya dia memberi motivasi, ajakan-ajakan yang baik, serta mengajak kita agar lebih dekat kepada Allah SWT, apa salah bagi kita bila timbul perasaan cinta dan sayang padanya, dan itupun kita mencintainya karena Allah SWT ? He..mm, bisa dijawab dihati masing-masing, dipostingin dikomentar, atau sebarin lewat media massa (kayak orang hilang aja).
         Ya udahlah namanya juga dilema, hehehe…… ya udah cukup sekian aja ya sob, pusing aku nulis ini semua, tapi ya gak apa-apa……. namanya juga saling berbagi. Sekian yah maaf bila ada salah…… 


Maaf pak Indra bahan ujian TIK ada diposting lama.....hehehe, yang ini nggak bisa nunggu untuk dipostingin !!!

Sabtu, 04 Desember 2010

Ujian TIK.....!!!

 Belajar Corel Draw


Kategori Buku : Software
ISBN : 978-979-29-0528-1
Penulis : Madcoms
Format/Jml. Hlm : 16x23, 228 halaman
Edisi/Cetakan : I, 1st Published
Thn Terbit : 2008
Harga : Rp. 39.500,-


Buku ini disusun dengan pola pembahasan yang simple, ringan, dan tidak bertele-tele, sehingga menjadikan buku ini mudah untuk dipelajari dan sangat pas jadi teman belajar yang asyik dan menyenangkan. Setiap pokok bahasannya disertai dengan sample dan contoh latihan yang akan embantu Anda dalam memahami isi materi dan pengaplikasiannya.

Seri buku komputer CorelDraw X4 untuk Pemula ini sangat cocok digunkan oleh para pelajar dan pemula yang ingin mengenal dan dapat menggunakan CorelDraw X4 dengan baik. Meskipun buku ini lebih dikhususkan untuk para pemula, namun isi materi yang dibahas cukup kompleks.

Pokok bahasannya meliputi:
• Menggambar dan mengolah objek grafis
• Memberi warna objek
• Bekerja dengan page
• Membuat dan mengolah objek teks
• Membuat dan mengolah objek artistik media
• Memberi efek pada objek
• Memasang efek pada objek bitmap
• Mencetak laporan

Tulisan ini saya kutip dari :
http://www.beritanet.com/Literature/Books/corel-draw-X4-pemula.html


Belajar Power Point

"Ketika Saya Membuat Tayangan Dengan Power Point"
 
Powerpoint, adalah satu-satunya software yang saya kuasai untuk membuat tayangan presentasi. Tapi ternyata menguasai materi presentasi jauh lebih penting daripada menguasai Powerpoint….
Pertama kali saya presentasi di depan prof. Abdul Halim, saya dapat komentar: “lain kali, kalau mau presentasi, baca dulu, belajar dulu! Bukan baca untuk belajar disini… Saya ngga ngerti kamu tadi cerita apa… Emang, kamu juga ngerti bribe itu apa?”….  (kebetulan, artikel yg saya bawakan bertopik: bribe)….  Iya,  prof. Halim betul. Saya tidak paham dengan apa yg saya presentasikan. Saya hanya membacakan powerpoint, copy-paste dari MsWord terjemahan, ke slide msPowerpoint.
Waktu saya presentasi tentang Philosophy of Science di kelas Prof.Abdul Halim bertanya:
“Pep! tu kamu pasang gambar awan maksudnya apa?”… Saya kaget. Dalam hati: “kok… pertanyaannya ngga penting?….” (aduh, maaf prof., saya sempat mbatin gitu, hehehe…). Saya bengong.
Tapi mikir juga: “iya juga ya…. ngapain aku masang gambar awan disitu….”

Kamis, 02 Desember 2010

Hanya Kepada-Mu


Menangis hatiku, tercurah tak bersisa
Usapan sehelai kain basah, menyepi diantara keindahan
Hirup pikuk hati ini, ku hirup serpihan kaca menuju jiwaku, tak bergeming walau inginku jatuh
Api syeitan membakar mata hati, menetes dan meresap dalam jiwaku
Mentari jiwa terangi hingga sudut kehidupanku
Miris hati ini teringat akan hal itu, ku rajut dan ku rajut hingga menjadi kain yang kokoh
Aku… pantaskah diriku ini, berlumur dosa bermandikan air yang hina
Demi nama-Mu aku berserah diri, tersujud hatiku dibawah tiang rumah-Mu, menanti cahaya ampunan-Mu

Hidayah-Mu yang menarik jiwaku, bermandikan air jernih membersihkan tinta yang mencoret keyakinanku
Allahu akbar… tiada yang berhak disembah melainkan Engkau
Surga-Mu adalah janji-Mu yang terindah, tersujud jiwaku diatas sajadah ini
Bergeming bibirku menyebut asma-Mu, ya Allah…
Izinkanku menghuni surga-Mu, kan ku ganti baju hitam dengan baju putih. Allahu rabbi, terimalah tobat hamba-Mu, wahai rabbul ‘alamin